Loading...

FAQ

FAQ
Image

🏫 1. Apa itu program pemagangan ke Jepang?

Program pemagangan Jepang adalah program pelatihan kerja bagi warga negara asing untuk mempelajari teknologi, keterampilan, dan etos kerja Jepang dalam jangka waktu tertentu, biasanya 3–5 tahun.


👥 2. Siapa yang bisa ikut program ini?

  • Lulusan minimal SMA/SMK atau sederajat

  • Usia biasanya 18–30 tahun

  • Sehat jasmani dan rohani

  • Tidak memiliki catatan kriminal

  • Lulus seleksi administrasi, tes, dan pelatihan bahasa Jepang


🈶 3. Apakah harus bisa bahasa Jepang sebelum berangkat?

Ya, dasar bahasa Jepang (minimal setara JLPT N5–N4) diperlukan untuk komunikasi dan ujian seleksi. Sebelum berangkat, calon peserta mengikuti pelatihan bahasa dan budaya Jepang.


💼 4. Jenis pekerjaan apa saja yang tersedia?

Beberapa bidang umum:

  • Manufaktur (perakitan, logam, las)

  • Pertanian & peternakan

  • Perikanan

  • Konstruksi

  • Pengolahan makanan

  • Keperawatan (caregiver)

  • Housekeeping / kebersihan hotel


💰 5. Apakah peserta magang dibayar?

Ya, peserta menerima gaji bulanan sesuai standar minimum wilayah tempat bekerja di Jepang. Selain itu, peserta mendapatkan tunjangan, asuransi, dan lembur sesuai peraturan.


📜 6. Berapa lama masa magang?

Biasanya:

  • Tahap 1: 1 tahun (magang dasar)

  • Tahap 2–3: 2 tahun (lanjutan)
    Total maksimal 5 tahun tergantung hasil evaluasi.


✈️ 7. Siapa yang menanggung biaya keberangkatan?

Tergantung sistem lembaga pengirim (Lembaga Pelatihan / Sending Organization). Umumnya biaya meliputi:

  • Pelatihan bahasa & teknis

  • Dokumen (paspor, visa, COE)

  • Pemeriksaan kesehatan

  • Tiket pesawat


🏠 8. Di mana peserta tinggal di Jepang?

Biasanya sudah disiapkan oleh perusahaan penerima (受入企業) atau organisasi pengawas (監理団体). Fasilitasnya standar, dengan sewa yang terjangkau dan dipotong dari gaji.


🔁 9. Setelah magang, apakah bisa bekerja lagi di Jepang?

Bisa, dengan syarat memenuhi kriteria dan lulus ujian untuk beralih ke status 特定技能 (Tokutei Ginou / Specified Skilled Worker).


📞 10. Siapa yang harus dihubungi jika ada masalah di Jepang?

Peserta dapat menghubungi:

  • Organisasi pengawas (監理団体)

  • Lembaga pengirim di Indonesia

  • Kedutaan Besar / Konsulat RI di Jepang

  • Hotline OTIT (Organization for Technical Intern Training)